Keputusan Awal Ramadhan 1439 H

Jakarta , Kabar Daerah JB. Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia, perwakilan DPR RI, Ormas-ormas Islam, dan beberapa utusan negara Islam.Dengan telah menggelar sidang isbat pada hari Selasa, 14 Mei 2018.

Maka pada sidang tersebut telah menetapkan jatuhnya 1 Ramadan dari hasil pemantauan hilal yang belum nampak jelas diberbagai wilayah Indonesia namun atas ketetapan yang dilakukan oleh semua Negara Islam yang tergabung dalam OKI maka di putuskan melalui koordinatornya Mentri Agama Bapak H. Lukman Hakim Saifuddin melalui Konfrensi Persnya Bahwa Hari Kamis tanggal 17 Mei 2018 merupakan awal Ramadhan 1439 H.

Hal ini pun di sampaikan oleh pengamat perbintangan dari Bosscha yang di jadikan rujukan ahli pada saat sidang isbat tersebut, yang dibuka pada pukul 16.00 WIB kemarin sore yang disampaikan pada agenda pemaparan Tim Hisab Rukyat Kemenag mengenai posisi hilal akhir Sya’ban.

Penetapan telah diambil pada sidang tertutup usai Maghrib (15/02/2018) yang di dapat dari laporan dari tim pemantau hilal di lapangan.

” Hasilnya disampaikan secara terbuka dalam konferensi pers setelah sidang,” kata Juraidi.

Lebih lanjut, menurut beliau, sidang isbat yang di hadiri oleh para undangan dari duta besar negara-negara sahabat, Ketua Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut TeknologiBandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama, dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

” Sidang isbat merupakan wujud kebersamaan Kemenag selaku Pemerintah dengan Ormas Islam dan instansi terkait dalam mengambil keputusan, yang hasilnya diharapkan dapat dilaksanakan bersama,” kata Juraidi kepada Wartawan. ( Why )

Tinggalkan Balasan