Andy Mendatangi Kantor Partai Golkar Kota Bekasi, “Sudah 13 Tahun Saya Merasa Dipermainkan Oleh Mereka”

JABAR.KABARDAERAH.COM . BEKASI KOTA – Keributan di Kantor DPD Golkar Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani Marga jaya, Bekasi Selatan. dengan emosi Andy Salim bahwa dirinyalah pemilik sah sejak tahun 2004 pasca di belinya.

Terkait gedung DPD Golkar Andy Salim mendatangi gedung kantor DPD Golkar Kota Bekasi, untuk menyapaikan klarifikasi, dan penjelasan kepada media bahwa dia selaku pembeli merasa blum sepenuhnya memiliki. Padahal menurutnya, hak hak sebagai pembeli sudah terpenuhi. Dan dia merasa tertipu, Merasa di rugikan pihaknya melaporkan ke Polisi, Selasa (07/07/2020).

Sementara kuasa Hukum Andy Salim menyampaikan akan menempuh jalur hukum,” Kami sebagai pembeli merasa di rugikan”. Andy Salim dengan emosi tinggi mengungkapkan persoalan kronologis kantor tersebut.

Tanggal 13 september 2014. Ada keputusan bersama antra DPD Golkar Kabupaten dan Kota Bekasi yang di tanda tangani oleh ketua masing masing DPD tentang pelepasan Asset Partai Golkar.

Tanggal 1 Oktober 2014 ada keputusan dewan pimpinan daerah Golkar kota Bekasi oleh ketua dan seketaris yang menjabat, memutuskan tentang Pelepasan aset bersama (Tanah dan bangunan) DPD Golkar Bekasi yang di jalan Ahmad yani no 18 Bekasi Selatan kota Bekasi menetapkan harga jual aset tersebut senilai Rp.3.000,000,000.(Tiga Milyar Rupiah) ucapnya.

” Demikian kronologis dan ringkasan ini saya buat berdasarkan perjalanan waktu dan bukti bukti surat dan dokumentasi yang ada, Sesuai dengan fakta dan kebenaran yang sejati. Kita dapat melihat bagaimna kualitas seorang, apa lagi pimpinan tertinggi daerah yang tidak amanah dan dapat merugikan kelangsungan Partai Golkar oleh karena pemimpin yang tidak dapat menepati janji nya, Yang tidak taat hukum malah cenderung mempermainkan nya,” tuturnya.

” Saya akan terus berjuang untuk menegakan kebenaran dan demi sebuah kepastian Hukum. Saya akan menuntut semua pihak yang sudah terbukti merugikan saya. Semoga Tuhan menolong saya dan melaknat orang orang yang sudah berlaku dzolim,” Tutupnya Andy Salim.

(Sule)