DAERAH  

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Sosialisasikan UU No 52 Tahun 2009

JABAR.KABARDAERAH.COM . CIREBON (KD) – Anggota DPR RI Komisi IX Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dapil Jabar VIII Dr. Hj. Netty Prasetyani M.Si melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Kamis (11/6/2020) siang.

Kunjungan kerjanya di desa Bobos  dalam rangka Sosialisasi Undang-Undang No 52 tahun 2009, tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

Kegiatan sosialisasinya itu dimulai dari jam 13.00 WIB sampai dengan jam 15.30 WIB, bertempat di GOR desa Bobos Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon.

Tampak hadir mendampingi, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon Fraksi PKS Dapil I, Drs. H.M Ridwan M.Pdi.

Acara tersebut dihadiri juga para tamu undangan seperti, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Dukupuntang dan yang mewakili, Ketua Bhayangkari Polsek Dukupuntang, Ketua Persit Kartika Koramil Sumber, Kuwu (Kades) Bobos Hj. Tini Rustini S.Pd dan Ketua TP-PKK Kecamatan Dukupuntang beserta para kadernya

Kepada KD Jabar, Netty Prasetyani mengungkapkan, kegiatan ini adalah kegiatan kunjungan kerja saya mensosialisasikan Undang-Undang No 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

Hal ini karena kita menyadari sepenuhnya keluarga adalah institusi terkecil di masyarakat yang menjadi penentu atau berpengaruh secara signifikan pada kekuatan bangsa kita,” ungkapnya.

Kalau keluarga baik, kata Netty, Inshaa Allah pemerintah juga tidak terlalu sulit, tugas pemerintah akan menjadi lebih ringan untuk terus mempercepat tujuan pembangunan.

Sebaliknya, lanjut dia, ketika keluarga kita bermasalah tentu ada banyak kebijakan, ada banyak anggaran yang harus di alokasikan untuk menyesuaikan persoalan tersebut.

Nah, kita berharap, keluarga Indonesia adalah keluarga-keluarga yang menyadari peran pentingnya, peran strategisnya keluarga sebagai basis dari ketahanan nasional,” terangnya.

Jadi, menurut istri mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan ini, keluarga yang memiliki ketahanan nasional Inshaa Allah akan berkontribusi kepada  terwujudnya ketahanan nasional.

“Tantangan keluarga itu banyak sekali ya, ada Narkoba, Human Traficking, ada Pornografi, ada HIV AID, kejahatan Digital, termasuk anak jalanan, penelantaran dan lain sebagainya,” paparnya.

Menurutnya, permasalahan tersebut  tentu saja bisa dideteksi secara dini di keluarga, termasuk ideologi dan ajaran yang menyesatkan itu juga bisa dideteksi dikeluarga.

Kita berharap, dengan sosialisasi ini masyarakat khususnya pimpinan organisasi memiliki Wearnes Education Center (sebuah lembaga pendidikan berbasis komputer) tentang pentingnya institusi keluarga dan itu bisa dilakukan di tiap-tiap organisasi dengan mensosialisakan kembali Undang-Undang yang telah saya sampaikan tadi,” ujarnya.

Menjawab pertanyaan dari ibu Sekmat Dukupuntang, ia menjelaskan, bayi balita kurang gizi (gizi buruk) dan yang terkena stanting, tentu kita harus berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik dengan pihak aparat pemerintah, UPT kesehatan dan juga aparat TNI-Polri.

“Kolaborasi tersebut bertujuan untuk menyelenggarakan layanan kunjungan rumah (Home Fisik) bagi bayi balita dan warga yang memang terindikasi masalah, baik masalah kesehatan maupun sosial,” jelasnya.

Jadi, kata dia, jangan sampai layanan terhenti meskipun kita ada masa situasi pandemi. “Gunakan protokol kesehatan tetap libatkan multi stakeholder, sehingga yang kita lakukan itu betul-betul sesuatu yang bersifat urgent,” sambungnya.

Ia menegaskan, yang hadir di acara sosialisasi ini bukan yang pernah saya kunjungi pada saat kampanye. “Tugas saya sekarang adalah bagaimana bisa memberikan manfaat bagi Dapil Jabar VIII serta kapasitas peran dan fungsi anggota dewan.

Desa Bobos, menurutnya, nilai kekeluargaannya sangat tinggi dan menjunjung. “Ketika saya datang kesini alhamdulillah masyarakatnya penuh dengan kehangatan dan keakraban, menerima kedatangan saya seperti ini, dan bukan desa Bobos saja yang saya datangi, desa-desa lain pun saya datangi, hanya saja kesempatannya hari ini saya ke Bobos,” ungkapnya.

“Terima kasih kepada pak Ridwan yang telah mendampingi saya, Forkopimcam Dukupuntang atau yang mewakili, terima kasih juga kepada Ketua Bhayangkari Polsek Dukupuntang dan Ketua Persit Kartika Koramil Sumber, terima kasih banyak kepada ibu Kuwu (Kades) Bobos, yang telah menyiapkan tempat untuk acara sosialisasi ini dan terima kasih kepada Ketua TP-PKK Kecamatan Dukupuntang beserta para kadernya yang sudah  mengikuti acara ini, serta terima kasih sekali kepada media yang telah meliput kegiatan ini,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Camat Dukupuntang kabupaten Cirebon Dindin Wahyudin Ridwan S.Sos, mengucapkan terima kasih atas kunjungan kerja anggota Komisi IX DPR RI dari PKS Dapil Jabar VIII  tersebut

“Alhamdulillah, wilayah kecamatan Dukupuntang punya perhatian dan rate project dari anggota DPR pusat.
“Mudah-mudahan kami yang disini bisa memberikan layanan terbaik untuk beliau karena beliau adalah wakil rakyat yang akan memperhatikan rakyatnya,” ucapnya.

Kalau beliau datang kesini, kata Dindin, berarti beliau ingin mengangkat harkat derajat warga masyarakat yang ada di kecamatan Dukupuntang ini.

“Yang paling pokok dari acara sosialisasi ini yaitu tentang perkembangan kependudukan dan juga tentang pembangunan keluarga artinya, disini mungkin beliau intens kepada pembangunan rembugan tentang bagaimana inti dari keluarga bahwa pembangunan nasional itu diawali dari keluarga,” ungkapnya

Dindin menambahkan, kedatangan beliau kesini ingin membangun di sini, juga masyarakat Dukupuntang pada umumnya.

Selain itu, kata dia, pokok dari acara sosialisasi ini bahwa, suksesnya pembangunan diawali dari suksesnya pembangunan keluarga.

Harapannya, mudah-mudahan para peserta yang hadir disini terutama untuk ibu Kuwu, juga pengurus Persit dan ibu-ibu PKK, semoga bisa mewujudkan arti dari inti pembangunan nasional adalah pembangunan keluarga,”tukasnya.

Masih di tempat yang sama, Kuwu Desa Bobos Kecamatan Dukupuntang, Tini Rustini pun selaku tuan rumah mengucapkan terima kasih atas kedatangan politisi PKS tersebut.

“Kami selaku tuan rumah Alhamdulillah banget dan bersyukur ada anggota dewan sudah 2 kali kesini, berarti desa Bobos ini di respon ya, walaupun acara ini adalah acaranya kecamatan,” ucapnya.

Tini mengatakan, “ibu Netty sih sudah sering kesini, termasuk pada waktu kampanye juga, dan alhamdulillah beliau dengan kita-kita sangat dekat sekali,”katanya kepada KD Jabar, usai menghadiri acara sosialisasi. Kamis (11/6/2020).

(yan/kd)