JABAR.KABARDAERAH.COM . BUDAYA – Badan Musyawarah (Bamus) Betawi mengadakan rapat koordinasi dengan tokoh masyarakat Betawi kelurahan Sukapura, Cilincing Jakarta Utara, Sabtu (15/2/2020).
Adapun tujuan pertemuan hari ini adalah untuk memastikan bahwa kebudayaan Betawi tidak luntur di Ibu Kota negara Indonesia ini.
Selain tokoh masyarakat Sukapura, pertemuan ini juga di hadiri oleh sekjen Bamus Betawi (H. Syarif) dan panglima laskar adat Betawi (babeh Damin Sada). ” Tujuan kami mendirikan laskar adat Betawi, untuk merangkul masyarakat Betawi, untuk memajukan kembali tradisi Betawi yang hampir hilang, karena di zaman sekarang ini jarang sekali kita melihat festival kesenian atau budaya Betawi yang di tampilkan oleh masyarakat Betawi itu sendiri, padahal sudah jelas itu adat dari nenek moyang kita sendiri dan ini sudah menjadi tugas kita untuk menjaga kelestarian budaya Betawi”, Tutur calon ketua laskar adat Betawi Jakut (Haji Anas).
Sekjen Bamus Betawi Haji Syarif mengatakan, ” kami salah satu pengurus Bamus Betawi siap bersinergi dengan pihak kepolisian setempat dalam rangka menjaga kamtibmas dan juga dalam pengembangan budaya Betawi di DKI Jakarta, Karena hal ini di anggap penting untuk menjalankan peraturan daerah (perda) no 4 tahun 2015 tentang pelestarian budaya Betawi”.
” Laskar adat Betawi ini di tugaskan untuk mengawal perda 4 tahun 2015 salah satunya akan mengontrol penerapan budaya dan ornamen Betawi sesuai perda, dan juga kita akan menertibkan tampilan budaya yang tidak sesuai”, Ucap panglima laskar adat Betawi (babeh Damin Sada).
” Kita ini negara kesatuan indonesia yang kaya dengan adat istiadat nya, jadi sudah seharus nya kita menjaga dan melestarikan budaya kita masing – masing “, Tutup haji anas.
(Trias Budi)
