JABAR.KABARDAERAH.COM . BOGOR — Aktivitas tambang galian C diduga ilegal di Kabupaten Bogor, akhir – akhir ini menuai kritik hingga penolakan dari masyarakat, Pemerintah Desa hingga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Khusus di Desa Bantar Kuning kecamatan Cariu kabupaten Bogor provinsi Jawa Barat, seolah tak jera dan seakan akan terjadi pembiaran bahkan seolah kebal hukum. terbukti kegiatan kegiatan galian C ilegal ini terus beroperasi dengan aman – aman saja.
Yang lebih parah lagi, baru – baru ini beredarnya video penolakan galian oleh pemerintah Bantar Kuning yang dilakukan oleh aparat desa Bantar Kuning,
Namun aksi tersebut menyisakan tawa dikalangan aktivis dan LSM ketika di Bantar Kuning ada galian ilegal, terkesan dagelan, yang lain dibuka sementara yang lain ditutup.
“Lucu aja kayak dagelan yang dibuat oleh pemerintah desa Bantar Kuning yang ilegal dibiarkan yang mau urus izin malah di tutup”, ujar Romi Sikumbang Ketua DPC LSM Penjara Bogor Raya kepada Wartawan, Senin 16 Desember 2024.
Menurutnya sikap dan aksi pemerintah desa Bantar Kuning sangat disayangkan terkesan aneh karena tebang pilih hal ini patut dipertanyakan ada apa dengan Pemerintah Desa Bantar Kuning
“Aneh menolak Galian C cuma satu tempat sementara tempat lain yang lokasi didesa Bantar Kuning juga tidak di sentuh atau tidak diprotes”, sesalnya.
Romi Aktivis Senior juga mengatakan agar pihak penegak hukum agar mengambil tindakan tegas terhadap aktivitas Galian C ilegal tersebut jangan tebang pilih.
“Tangkap pelaku galian C di Bantar Kuning dan penampungnya, jangan tebang pilih, jika semua tak ada izin kegiatan galian C ilegal harus ditindak, ” ungkapnya.
Selain itu kata dia pihaknya curiga bahwa material galian C tersebut dibawa ke proyek Pemerintah Resmi untuk ngurug proyek jalan tol.
“Kita curiga material ilegal ini dibawa ke mega proyek pembangunan jalan tol di wilayah Bekasi, jika benar hal itu jelas menyalahi aturan”, tutupnya
Sementara Kades Bantar Kuning Nanang Sobarna dikonfirmasi soal aksi yang di nilai dagelan dan tebang pilih tidak menjawab. (ind)