Inilah Tarif Ongkos Penumpang PO. Bus CBU Jurusan Sumber – Cikarang Menurut Kater Sumber

JABAR.KABARDAERAH.COM . KABUPATEN CIREBON — Menindaklanjuti perihal kekecewaan seorang penumpang PO Bus CBU belum lama ini terkait tarif ongkos yang diduga tidak sesuai jarak tempuh, Koordinator sekaligus Kepala Terminal (Kater) Sumber Kabupaten Cirebon, Heriyanto, SH saat ditemui tim media, Kamis (2/12/2021) mengatakan, tarif ongkos penumpang Bus CBU dari terminal Sumber – Terminal Cikarang sebenarnya 70 ribu, mengenai tarif 100 ribu tersebut sebenarnya masih sementara.

HERIYANTO S.H.,
Kepala Terminal Sumber Kab. Cirebon

“Itu jelas pungli karena tidak sesuai dan tidak ada pemberitahuan kepada kami selaku kordinator terminal Sumber ini, dan kami kagetlah dengan adanya tarif ongkos penumpang tanpa kordinasi dan seolah tidak ada kerjasamanya,”kata Yanto.

Yanto menghimbau, kepada pengurus PO Bus CBU sebaiknya memberitahukan terlebih dahulu kepada pihak koordinator terminal sebelum menaikkan tarif karcis ongkos penumpang, tujuannya kata dia, agar pihaknya mengetahui kenaikan harga tiket karcis dari 70 ribu menjadi 100 ribu.

Selain itu, sambung dia, tujuannya agar kami mengetahui selanjutnya apabila ada pertanyaan dari pengguna dan kita sebagai kepala terminal Sumber enak untuk menjelaskannya, serta tidak ribet.

“Kami pun pernah menanyakan kepada pihak pengurus Bus CBU yang ada di terminal Sumber, koq tiket karcis penumpang 100 ribu, kan seharusnya sebelum tarif itu dinaikkan ada pemberitahuan terlebih dahulu kepada kepala terminal setempat,”ujarnya.

Ditanya terkait berapa tingkat prosentase kenaikan tarif ongkos apabila sudah berkoordinasi dengan pihak terminal, Yanto menjelaskan, apabila ada koordinasi ke pihak terminal, kami pun tidak bisa memastikan tentang prosentase kenaikan tarif ongkos, karena koordinasinya ke pusat hanya mereka menaikkan tarif ongkos penumpang itu seenaknya saja, tanpa sepengetahuan kami.

Mengenai sangsi tegas, kata Yanto, kami tidak memiliki wewenang, yang punya wewenang adalah provinsi atau pusat dan bisa dilaporkan, kami disini hanya memiliki tempat dan kami akan melakukan tindakan apabila ada pelanggaran terkait tarif yang tidak sesuai, tarif harus transparan.

“Kami pernah bicara dengan pengurus PO Bus CBU, sok silahkan laporkan saja pak, kami nanti ada tindakan atau skorsing sementara untuk tidak beroperasi,”tegas Yanto.

Ditanya perihal kekecewaan seorang penumpang Bus CBU baru-baru ini yang berprofesi sebagai wartawan KD Jabar Yanto mengatakan, sebaiknya dimusyawarahkan dan segera melakukan perdamaian.

“Saya berpesan, kepada awak bus bersikaplah sopan dan santun kepada para penumpang, bagaimanapun juga pelayanan harus diutamakan,” pesannya.

Diberitakan sebelumnya, penumpang PO Bus CBU, yang berprofesi seorang wartawan KD Jabar merasa sangat kecewa terkait tarif ongkos yang diduga tidak sesuai dengan jarak tempuh.

Pihak PO Bus CBU melalui perwakilan pengurus terminal Cikarang telah meminta maaf kepada jajaran Media KD Jabar melalui tim perwakilan biro Bekasi, Rabu (01/12/2021). Pihaknya berjanji akan menegur seorang oknum kondektur dan seorang supir yang berselisih paham dengan seorang wartawan KD Jabar yang terjadi pada Minggu (28/11/2021) siang perihal tarif ongkos yang diduga tidak sesuai dengan jarak tempuh saat menjadi penumpang PO BUS CBU dari arah terminal Cikarang menuju Rajagaluh.

Namun seorang oknum kondektur yang telah berselisih paham dengan seorang wartawan KD Jabar hingga berita ini dimuat secara pribadi belum meminta maaf. *(Tim)*