DAERAH  

Lengkapi Program Sapa Warga Pemdes Wanawali Ciptakan Aplikasi PPOB Berupa Pelayanan Berbasis Teknologi

JABAR.KABARDAERAH.COM . PURWAKARTA – Berletak di lokasi yang cukup jauh dari perkotaan bumdes wanawali punya terobosan dalam meringankan dan memudahkan warganya untuk bertransaksi kebutuhan pulsa , listrik, bpjs kesehatan dan sebagainya melalui aplikasi berbasis teknologi di android.

“Seperti diketahui bahwa dalam memilih bidang usaha itu tidak bisa sembarangan demi meminimalisir resiko kebangkrutan atau penjualan prodak yang tidak laku di pasaran karena tidak sesuai dengan potensi yang ada”, ungkap Wahidin ketua bumdes Wanawali.

Ketua Bundes Wanawali Wahidin menjelaskan ” tentang aplikasi yang sekarang sudah dibuat itu awalnya kita terinspirasi dari program sapa warga dari gubernur dan dorongan juga dari kepala desa agar bumdes punya gagasan dan terobosan baru yang bisa diterapkan pada badan usaha milik desa (bumdes)”.

” Lalu , kami memikirkan potensi apa yang sekiranya bisa di kembangkan di bumdes ini hingga terciptanya terobosan baru dalam pembuatan aplikasi ini .
Mudah – mudahan ini langkah baik untuk membangun sinergitas warga dengan apapun yang berkaitan dengan desa melalui sapa warga dan aplikasi pelayanan pembayaran online yang sekarang sudah tersedia di desa”, lanjut Wahidin.

“Dari aplikasi tersendiri kita sediakan pelayanan pembayaran token listrik pulsa BPJS kesehatan dan sebagainya . yang mana kedepannya akan dikembangkan lagi menjadi aplikasi pemasaran elektronik,online atau lebih di kenal dengan (e – comerce)”, Tutur Wahidin.

sebagaimana diketahui e – comerce ini kan sarana penjualan berbasis elektronik atau online , dan tidak membatasi siapapun bebas untuk menjual prodak . Untuk warga desa ataupun luar desa itu bisa berbisnis dalam e – commerce .
jadi siapapun nanti setelah aplikasi sudah memasuki di tahap e – comerce bisa lebih memudahkan seluruh warga juga dalam berniaga hasil tani , kuliner dan apapun itu”, kata Wahidin.

“Nama Aplikasi yang sudah dibuat ini adalah “Wanawali Payment” dan sudah ada di google playstore , jadi aplikasi ini tidak berlaku untuk warga desa wanawali saja tapi berlaku secara umum siapapun dan dimanapun itu karena selalu bisa di akses melalui internet bisa digunakan kapanpun dimanapun bisa bertransaksi online atau ke loket yang sudah disediakan di loket desa, tinggal download saja agar lebih cepat dalam bertransaksi dan tidak ada tambahan biaya ongkos dan lainnya “jelas Wahidin.

Di sela wawancara kepada kabardaerah.com Edin kepala desa Wanawali menambahkan.
“Saya pribadi sangat mendukung apa yang sedang di kembangkan oleh bumdes wanawali terutama tentang aplikasi PPOB ini . Semoga saja bisa berjalan dengan baik dan bisa bermanfaat khususnya untuk warga desa wanawali . Semoga adanya aplikasi PPOB ini dapat meringankan dan memudahkan warga desa dalam bertransaksi pembelian atau pembayaran listrik dan sebagainya”.

” Seperti diketahui bumdes juga bisa berperan sebagai pengelola keuangan inklusif seperti usaha simpan pinjam yang bila dikelola dengan baik, bisa meningkatkan pendapatan yang cukup baik, bumdes bisa menjadi sarana pembayaran air, listrik dan gas. Secara garis besar bumdes memiliki 2 manfaat yaitu komersil dan pelayanan publik saya rasa aplikasi PPOB ini cukup tepat untuk di terapkan di desa – desa guna menuju desa digital”, jelasnya.

“Mengunduh aplikasi wanawali payment di playstore dan menggunakannya dalam bertransaksi itu adalah sebuah respon dan dukungan yang sangat kami hargai ” ucap Kades

Camat Cibatu Rustaman Arifin, SH. Ketika ditemui di ruang kerjanya menyampaikan ” mengenai aplikasi yang sudah di terapkan di salah satu bumdes Cibatu tepatnya di wanawali saya sangat apresiasi , semoga setelah adanya aplikasi ini bisa bermanfaat untuk warga desa . Dan menjadi suatu acuan agar kita lebih melek teknologi atau melek digital dengan di bantu pemerintah desa dalam mensosialisasikannya dalam setiap kegiatan yang ada Diantaranya Dari tingkatan kegiatan posyandu minggon desa hingga minggon kecamatan”.

“Semoga menjadi awal untuk menginspirasi bumdes – bumdes yang ada khususnya di kecamatan Cibatu dalam menciptakan terobosan – terobosan baru dalam bentuk digital , agar setiap desa bersaing dalam menciptakan inovasi – inovasi yang baru untuk memajukan dan saling menginspirasi satu sama lain”, pungkasnya.

Laporan : Aik nurhakiki