DAERAH  

Pembangunan Gedung 3 Lantai SMKN 1 Cibarusah Di Duga Menyalahi Standar Oprasional Pengerjaan

Bekasi, Kabar Daerah JB. (21/5/2018) Proyek pengerjaan pembangunan lantai 3 SMKN 1 Cibarusah diduga melanggar ketentuan standar pembangunan gedung bertingkat seperti papan kegiatan proyek yang tidak terpasang di sekitar area gedung yang sedang dibangun, para pekerja pembangunan tidak menggunakan alat Sefty , kondisi ini yang terlihat sangat membahayakan untuk lingkungan sekeliling termasuk para pekerja yang tengah membangunnya.

Saat crew Kabar Daerah melakukan konfirmasi tentang keadaan tersebut kepada kepala sekolah SMKN 1 Cibarusah Efri nuryanto, lalu Beliau menjelaskan ”proyek pembangunan gedung lantai 3 murni dari dinas provinsi jawa barat, pihak sekolah hanya menerima hasil, sedangkan pembangunan ini hanya satu lokal, saya tidak diajak bicara mengenai teknis pembangunan, mereka kontraktor datang menunjukan Spk langsung kerja, namun saya tetap mengingat kan agar sesuai dengan ketentuan dan aturan, kalau ada apa apa itu resiko kontraktor, untuk masukan nya mengenai papan proyek, sefty untuk pekerja, yang di pertanyakan bapa nanti saya sampaikan” ujar efry.

Manah sudarsih perwakilan Lembaga Pemberantasan Korupsi wilayah Kabupaten Bekasi, yang menjabat sebagai Bendahara ini, menegaskan Kepada Crew KD Jabar saat Beliau sedang melakukan Investigasi lapangan ”Ini sudah jelas pelanggaran, di dalam kegiatan proyek ini tidak terpampang papan proyek , pekerja tidak di lindungi keselamatan kerja, saya khawatir ada hal-hal yang tidak di inginkan”, jelas manah.

Terlebih dalam kegiatan proyek masih adanya kegiatan siswa sekolah, intinya proyek pembangunan gedung lantai 3 bisa di sebut proyek yang banyak terlihat pelanggaran. lanjut manah kepada KD Jabar.

Saya berharap pihak sekolah sama-sama mengingatkan sama sama mengawasi, untuk mencegah hal-hal yang tidak di inginkan, mengingat pekerjaan nya tidak sesuai standar operasional kerja,lanjut manah.

Hal senada di lontarkan Endang tokoh masyarakat cibarusah kepada kabar daerah ”seharus nya pihak kontraktor mengutamakan keselamatan kerja, baik untuk pekerja maupun lingkungan areal proyek, apalagi dalam pelaksanaan proyek masih ada aktifitas siswa, papan kegiatan proyek harus terpampang, selaku warga saya berharap adanya transparansi publik setiap adanya proyek yang bersumber dari dana pemerintah, masyarakat juga harus tahu ”,ujar endang.(ASR)

Tinggalkan Balasan