Pernyataan Heboh Mantan Presiden Ke-6 RI tentang Pilkada 2018

Bogor, Kabar Daerah JB. Pernyataan yang dibuat oleh ketua umum partai Demokrat yang juga mantan presiden RI ke- 6 Susilo Bambang Yodoyono (sby) ini berkaitan dengan secara terang-terangan menyebut banwa ada oknum Badan Intelegen Negara (BIN), TNI dan Polri yang tidak netral di Pilkada 2018 ini rupanya membuat banyak masyarakat bertanya-tanya tentang hal tersebut.

Sby pun menegaskan ini bukan isapan jempol semata dan Ia pun tidak bermaksud menuduh, melebih-lebihkan, atau mendramatisasi. Karena itu bukan sifatnya seperti dilansir oleh Tribune Jabar.

Iya pun menambahkan pada saat jumpa pers dengan wartawan di Hotel Santika, Bogor tengah, kota Bogor ini. ” Tapi yang Saya sampaikan ini cerita tentang ketidak netralan element atau oknum Bin, Tni, Polri itu nyata adanya, ada kejadian, bukan Hoax, sekali lagi, ini oknum.” Tandasnya.

Sby juga menambahkan dengan menyebutkan kejadian tempat ketidak netralan tersebut antara lain : Jakarta, Jawa Timur, Riau, Kalimantan Timur, dan Maluku. Sby juga mengungkapkan contoh dari peristiwa kasus ada calon dari partai demokrat yang diminta memasukan pejabat kepolisian menjadi wakil dalam pencalonan untuk kepentingan tertentu. Lebih lanjut sby menyebutkan bahwa di daerah lain ada seorang calon yang di perkarakan polisi karena menolak untuk memenuhi keterlibatan petinggi kepolisian. Sby pun menginformasikan bahwa petinggi Bin memerintahkan petinggi Tni untuk memenangkan pasangan calon tertentu yang setuju dengan memenuhi keterlibatan unsur organik dalam pilkada 2018.

Pernyataan ini bertujuan agar seluruh elemen khususnya Tni dan Polri bisa netral dalam pilkada serentak 2018 ini. Dan berharap element tersebut kembali ke Fitrahnya menjadi bagian pengaman dan penetralisir keadaan dalam pilkada ini. ( Sumber Tribune Jabar )

Tinggalkan Balasan