JABAR.KABARDAERAH.COM . CIANJUR – Ambruk nya kontruksi rangka jembatan di Cibalagung pada ruas jalan Pasir Gede Raya – Tangkil (Tahap II), sekarang di tangani oleh pihak Polres Cianjur. Pasal nya, proyek Dinas PUPR yang menelan anggaran Rp. 5.858.399.996,90,- dengan Nomor SPK :630/051/SP/Pemb/Jln/PUPR/2019, tgl 02 Agustus 2019, mengalami kerusakan /ambruk pada kontruksi rangka jembatannya.
Proyek pembangunan jembatan yang berlokasi di Kp.Sukawargi Rt.01/06 Desa Babakan Karet (Desa Babakan Karet) dengan Perum Kalimaya (Kel. Bojongherang), dimana hasil lelang dikerjakan oleh CV. Karya Utama. Dengan penyedia Jasa dan Konsultan Pengawas kepada TIM ERESTICON Jembatan yaitu PT. Yambala Indonesia.
Kontruksi rangka jembatan ini ambruk pada pada hari Senin tanggal 30 Pebruari 2020 sekitar jam 17.00 Wib, dimana kontruksi jembatan masih dalam proses pengerjaan.
Polisi akan memanggil dan meminta keterangan kepada sejumlah pihak yang terkait, di antara nya pihak perencanaan/Konsultan Perencana, pihak PA, PPK, Pengawas lapangan dari Dinas PUPR, pihak Konsultan Pengawas, Direktur CV. Karya Utama, pihak/tim teknis PT. Yambala Indonesia selaku Tim Erektion dan sekaligus sebagai Pabrikasi.
Dari hasil olah TKP pihak Kepolisian, dugaan sementara ambruk nya kontruksi rangka jembatan karena putusnya kabel sling penyangga dan pengikat jembatan yang dipasang oleh TIM ERESTICON pada angkur di abutment.
Polisi pun memintak sejumlah keterangan kepada para pekerja di lapangan, yang bertanggung jawab saat pemasangan baja jembatan, diantara nya, Yadi Jayadi dan Asep Mulyana. Pemenang lelang CV. Karya Utama, Danda Asmara pun ikut di mintakan keterangan nya oleh Polisi.
Sejumlah Dokumen surat yang dikumpulkan pihak Kepolisian antara lain, Foto copy Dokumen kontrak kegiatan pembangunan jembatan Cibalagung, Foto copy Dokumen progress pekerjaan kegiatan pembangunan jembatan Cibalagung dan Dokumen Visual pekerjaan kegiatan pembangunan jembatan Cibalagung.
(HMS / LKM)
