Bekasi – Jabar kabardaerah.com ,- Pantauan Media kabardaerah.com Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Tambun Utara Kab.Bekasi sudah berjalan pada tatanan tingkat Desa/kelurahan.
Dari sebagian besar musrenbang yang telah digelar pada tingkat pemerintahan bawah tersebut, maka persentase terbesar dari usulan masyarakat yang mendominasi, masih terkait soal infrastruktur. Baik itu infrastruktur jalan, draenase hingga jembatan.

Hal tersebut diutarakan Jurnalis kabardaerah.com, usai menghadiri kegiatan musrenbang tingkat Desa Satriajaya Kecamatan Tambun Utara Kab.Bekasi Senin (07/01)
Ia mencontohkan, ketika dirinya berkesempatan hadir pada musrenbang di Kelurahan Satria Jaya, dimana persentase terbesar yang mengemuka adalah soal infrastruktur, terutama pada tiga elemen penting yang diharapkan masyarakat, yakni jalan menunju perumahan, draenase hingga jembatan dilingkungan masyarakat.
“Ya, usulan masyarakat masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni masalah infrastruktur jalan, draenase dan jembatan yang sampai saat ini minim mendapatkan tanggapan pemerintah Kabupaten, Kalau usulan seperti dibidang Pemberdayaan Masyarakat, Kesehatan, Pendidikan hanya kecil masukannya, “:ucapanya.
Menurut Bapk Abdul Presentator Desa, usulan-usulan dari perwakilan masyarakat yang datang mewakili lingkungan RT/RW-nya itu, tentu harus ditampung lalu kemudian akan disampaikan kepada Camat, melalui tingkatan musrenbang, baik tingkat kecamatan hingga tingkat Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Pada kesempatan lain Bpk.Dodo Camat Tambun Utara saat dihubungi melalui jaringan telepon mengatakan “secara umum akan menampung semua usulan ataupun aspirasi yang disampaikan, lalu pada sesi berikutnya akan kita sampaikan kepada pemkab. Setelah itu akan didiskusikan yang mana usulan yang bisa menjadi prioritas untuk segera dilakukan,” ucapnya.
Dalam bagian lain Asta Razan Kades Satria Jaya pihaknya berharap, agar masyarakat dan Pengurus RT/RW , bisa bersabar apabila nantinya usulan yang diberikan belum mampu terealisasi.
“Jadi perlu pemahaman masyarakat. Bayangkan saja setiap musrenbang ada hampir 100 lebih usulan sehingga perlunya analisa dan pemilahan sesuai skala prioritasnya,” Imbuh Asta Razan kepada Media Kabar Daerah Jabar.
Editor: Amirullah