Bogor, JabarKabarDaerah.Com -Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang, UPT Infrastruktur Irigasi kelas A Wilayah II Ciseeng Kabupaten Bogor Jawa barat. Yang merupakan unit pelayanan teknis tingkat wilayah, seharusnya bersikap profesional dan tidak emosional, dalam berprilaku, hal tersebut terlihat dari sikap kepala UPT yang tidak mau menjumpai rekan media dan LSM dan terkesan alergi terhadap wartawan.
Kepala UPT Wilayah Ciseeng Wiwi
Saat di jumpai rekan media di kantornya, Ia tidak mau menemui pewarta, dengan alasan sedang sibuk bahkan terkesan emosional, sambil berteriak dari ruangannya, ia mengatakan ke anak buahnya,” Pak, itu wartawan urus dulu…Ujar Wiwi sambil teriak emosiona, dari ruang kerjanya, hal tersebut terlihat kepala UPT Wilayah Ciseeng tidak memiliki etika sebagai PNS. Dengan sikap yang tak sepatunya ia lakukan.
Di tempat terpisah Pemerhati Pembangunan Infrastruktur Indonesia ( PPII ) A. Àntoni.SH. saat di hubungi by phone Senin ( 17/12/2018 ) ia angkat bicara dan mengatakan,” Sebagai pejabat tingkat wilayah, kepala UPT jangan elergi terhadap rekan media maupun LSM. Mereka semua itu adalah mitra kerja, profesional lah dalam bersikap dan tidak perlu emosional,” tutur Antoni
Melihat sikap Kepala UPT seperti itu, lanjutnya. Ini menimbulkan asumsi yang kurang baik, pertanyaannya ada apa dengan UPT ini ? Dan saya minta kepada rekan-rekan media dan LSM untuk memantau dan kalau perlu Investigasi setiap kerjaannya yang dilaksanakan oleh UPT wilayah Ciseeng, mengingat kegiatan perawatan jaringan Irigasi diduga bermasalah, hal tersebut terlihat dari sikap kepala UPT yang tidak bersahabat, kalau bersih ” kata Antoni, kenapa Risih,” tuturnya pada Kabar Daerah Jabar.
Dari rangkaian kunjungan kerja dan Investigasi Tim Kabar Daerah Jabar bersama LSM di lapangan terhadap kegiatan perawatan jaringan Irigasi di wilayah UPT Ciseeng yang mana kegiatanya perlu di klarifikasi oleh yang bersangkutan dalam hal ini kepala UPT Infrastruktur Irigasi wilayah Ciseeng, agar tidak timbul asumsi yang kurang baik.
Namun sangat disesalkan sikap, kepala UPT tidak bersahabat dengan rekan media maupun LSM Mengingat hak jawab dan klarifikasi dari yang bersangkutan, dapat dijadikan objektifitas dalam menilai agar tidak bias, dan menimbulkan prasangka yang kurang baik terhadap penyerapan anggaran yang bersumber dari keuangan negara.
Reporter : Anwar Ressa
Korwil,3 Jabar Kabar Daerah
