DAERAH  

Bumdes Nanggerang Dongkrak Perekonomian Desa

JABAR.KABARDAERAH.COM . BANDUNG BARAT – Keberadaan BUMDes di Desa Nanggerang Kec. Cililin Kab. Bandung Barat, telah memberikan dampak positif yang dinikmati oleh warga desa. Dampak tersebut dimulai dari distribusi air yang lebih merata dan lancar, sarana MCK berfungsi dengan baik, teratasinya konflik akibat kesenjangan pemanfaatan air, pemberlakuan iuran air secara terukur, sehingga mendukung pengembangan ekonomi lokal.

Inset : Kades Nanggerang Rahmat Wibowo.

Keberlanjutan pengelolaan air bersih melalui BUMDes ini didukung ketersediaan debit air yang besar. Pada tahun sebelumnya hanya terdapat sebanyak puluhan sambungan rumah (SR) yang berlangganan air bersih, yang kemudian meningkat hingga pada tahun sekarang menjadi 400 SR, itupun masih banyak permintaan sambungan baru dari masyarakat yang belum bisa terlayani, dikarenakan jarak rumahnya jauh dari sambungan pipa utama. Untuk itu kami perlu bantuan dari pemerintah daerah berupa bantuan pipa, agar keinginan masyarakat yang jauh dari jangkauan bisa terlayani, tutur Kepala Desa Nanggerang, Rahmat Wibowo minggu lalu.

Lebih lanjut Rahmat menuturkan, pemasangan sambungan baru juga berpihak kepada rakyat miskin, dimana diterapkannya kebijakan cicilan dan subsidi silang untuk biaya pemasangan water meter serta tarif air yang terjangkau.

Keberadaan BUMDes ini telah berkontribusi pada upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SGDs) atau tujuan – tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) 6, “Akses Air Bersih dan Sanitasi”, dimana beberapa bagian dari targetnya adalah mencapai akses terhadap sanitasi dan kebersihan yang layak dan adil untuk semua, serta mengimplementasikan pengelolaan sumber air yang terintegrasi pada setiap level. Hal ini juga turut berkontribusi pada tujuan – tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) 12, “Konsumsi dan Produksi yang Bertanggungjawab”, yang salah satu targetnya adalah manajemen berkelanjutan dan penggunaan yang efisien dari sumber daya alam.

Selain itu dia juga mengatakan, untuk menambah keindahan, pihak pemerintah desa berkeinginan membangun taman desa. Pembangunan taman desa tersebut selain memberikan keindahan, juga memberikan kesejukan dan kerindangan.

”Adanya taman di balai desa, selain ruang untuk bermain anak, juga untuk mempererat silaturahmi antar warga dan pihak desa,” katanya di sela mengawasi pengerjaan perbaikan pagar desa.

Menurutnya, Perencanaan dan alokasi anggaran pembangunan taman desa itu, sudah direncanakan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), baik dari BPD, tokoh masyarakat dan pemuda dengan memanfaatkan anggaran dari dana desa.

“Kita ingin wajah baru untuk menambah keindahan jalan utama daerah kita dengan membangun taman desa ini, sehingga kesannya kelihatan rapi dan menarik,” pungkasnya.

(Sep, S.T)