DAERAH  

Ciptakan Tertib Berlalu Lintas, Sat Lantas Polres Cianjur Jadi Pemateri di SMP Islam Cendikia

JABAR.KABARDAERAH.COM . CIANJUR – Guna menekan angka kecelakaan di jalan raya, sekaligus menumbuh kan kesadaran tertib dalam berlalu lintas, jajaran Sat.Lantas Polres Cianjur memberikan materi kepada para pengajar di SMP Islam Cendekia.

Kegiatan yang mengusung tema ” Guru Peduli Lalu Lintas dan Tertib Lalu Lintas ” ini, di pimpin oleh Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Ricky Adipratama, S.H.,S.IK, dengan di dampingi KBO Lantas Polres Cianjur Iptu Anjar Maulana, S.IK, Kanit Dikyasa Ipda Budi Setiyuda, BhaninKamtibmas Ds.Sindang Laka Aiptu Enung Rohaeni serta anggota Dikyasa lain nya, Selasa pagi (17/3/2020).

Giat ini berlangsung di SMP Islam Cedikia, Kp. Sidanglaka Kec. Karang Tengah Kab. Cianjur, dan di ikuti oleh seluruh para Guru dan Staf. Nampak juga hadir bapak Lucky Hermawan, S.E selaku Ketua Yayasan SICC dan Dera Nugraha, S.Pd.,M.I.Kom selaku Kepala Sekolah SMP Islam Cendikia.

Kegiatan Komunitas Guru Road Safety bertujuan, supaya guru bisa mengetahui dan mengaplikasikan tertib lalu lintas serta bisa disampaikan kembali kepada para siswa siswi nya di sekolah.

Ipda Budi Setiayuda dalam kesempatan itu mengatakan, kegiatan ini sesuai dengan program yang di sampai kan dari Polda Jabar kepada Kasat Lantas Polres Cianjur dan diteruskan kepada Kanit Dikyasa, bahwa giat ini dalam rangka menyampaikan program ” Guru Peduli Tertib Berlalu Lintas “.

Program Polda Jabar ini merupakan salah satu langkah dalam menekan angka kecelakaan, dimana para korban nya lebih dominan di usia produktif, seperti para pelajar. Kasat Lantas Polres Cianjur meminta peran aktif para guru dalam mensosialisasikan program Polda Jabar ini kepada anak murid nya. Guna tercipta nya tertib berlalu lintas dan mencegah terjadi nya korban.

” Hari ini kami berkesempatan barsama guru guru di salah satu sekolah SMP di Karang tengah, menyampaikan kepada mereka tentang situasi lalu lintas pada saat ini, mulai dari angka kecelakaan yang tinggi, faktor penyebab nya, serta permasalahan yang ada di jalan raya, ” ujar Kasat Lantas.

Pelajaran tertib berlalu lintas sendiri sudah masuk kedalam mata pelajaran di sekolah yaitu PPKN. Diharapkan dengan kepahaman para guru guru ini, bisa di sampaikan kepada anak murid mereka di sekolah dan angka kecelakaan pun bisa teratasi.

” Melihat usia korban kecelakaan rata rata masih produktif dan kaum milenial, antara 15 hingga 30 tahun. Untuk itu, tugas kita menyelamat para generasi bangsa ini, dan memperhatikan keselamatan mereka, ” pungkas AKP Ricky Adipratama, S.H.,S.IK.

( Luky )