Ambulance Escorting Relawan Indonesia (AERI) Peduli Warga Yang Kurang Mampu

JABAR.KABARDAERAH.COM . BEKASI – Awal mula terbentuk nya Ambulance Escorting Relawan Indonesia (AERI) di awali dengan adanya komunitas di kabupaten bekasi yang peduli terhadap warga yang kurang mampu, di samping itu juga masih banyak masyarakat yang kurang peka terhadap suara sirine yang sifat nya emergency, sehingga komunitas tersebut membentuk tim pengawalan terhadap ambulance yang melintas yang di dalam nya terdapat jenazah atau pasien yang harus segera di bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.

Hingga saat ini anggota Ambulance Escorting Relawan Indonesia (AERI) mencapai kurang lebih 80 anggota, yang tersebar di setiap provinsi dan kabupaten seperti, DKI jakarta, Tangerang, Bandung, Garut, Tegal, Pemalang, dan Malang. Tutur sekretaris umum (Gilang).

Adapun kegiatan yang di lakukan Tim Ambulance Escourting Relawan Indonesia (AERI) sehari – hari, yakni dengan cara berpatroli keliling ke setiap jalan yang menjadi titik kemacetan guna mengantisipasi mobil ambulance di jalan tersebut.” Intinya kita ada karena kita peduli dengan masyarakat yang benar – benar butuh pertolongan “, Tutur Ryan sebagai korlap AERI saat di wawancara oleh Wartawan dari Media jabar.kabardaerah.com.


Harapan AERI ke depan ialah, ” Agar pihak yang berwajib bisa merangkul Tim AERI tersebut, dan mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat guna mendapatkan legalitas, karena dengan adanya legalitas, pihak yang berwajib dan pemerintah tahu dengan tupoksi Tim AERI tersebut “, lanjut Ryan.

” Visi misi AERI ingin menjadikan organisasi relawan yang bermanfaat bagi masyarakat luas baik di dalam kota maupun luar kota, dan selalu berkomitmen saat dalam mengembangkan tugas sebagai relawan pengawalan, dan bisa memberikan manfaat di bidang sosial, khusus nya bagi yatim piatu, kaum dhuafa, dan kelurga yang tidak mampu”, Jelas Gilang ketua dari AERI. (Trias Budi)