Sukabumi. JabarKabarDaerah.Com -Dinas Ketahanan Pangan sebagai perangkat daerah yang mempunyai poksi mengawasi distrubusi dan ketersediaan pangan di Kabupaten Sukabumi,Jawa Barat. Senantiasa berupaya untuk menjamin ketersediaan pangan melalui beberapa kegiatan diantaranya Lumbung Pangan Masyarakat (LPM), Lembaga Distribusi
Pangan Masyarakat (LDPM) dan Pembangunan Gudang Distribusi Pangan. Dari komponen tersebut merupakan upaya Dinas bersama Kabid dalam menanggulangi ketersediaan stok pangan,yang aman dan terkendali.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ir.Sutdrajat.MM saat di konfirmasi Kabar Daerah ruang kerjanya, terkait kegiatan pembangunan Gedung Distribusi Pangan ia mengatakan, saya tidak tau, banyak anggaran yang di gunakan masing-masing Kabid yang saya tidak tau, ujarnya pada rekan media, dan ketika ia ditanya sebagai Pengguna Anggaran ( PA) Masa iya tidak tau ? Ia mengatakan,banyak kegiatan terkait anggaran yang di gunakan masing-masing Kabid yang saya tidak tau.Tutur Kadis
Ditempat yang sama ,ruang Kadis. Senin (08/10/2018) Kabid Ketersediaan Pangan Nanti,saat menyampaikan keterangan kepada rekan- media, terkait kegiatan Lumbung Padi Masyarakat ( LPM ) ia sangat emosional, dan meminta kepada rekan-rekan media untuk Profesional, jangan mencari-mecari kesalahan.Ujarnya
Dan, bantuan tersebut,lanjutnya diberikan kepada 12 kelompok tani, sebesar 20 Juta Rupiah, sumber anggaran APBD Provinsi Tahun Anggaran 2018.
Dan, anggaran tersebut untuk kegiatan pembangunan Lumbung Padi, dengan Ukr 4 X 6. Atau rehab, dan andai ada sisa anggaran, bisa untuk mermodalan membelikan gabah.Ujarnya
Ditempat terpisah, di Kp. Nangewer Rt 11 / 01 Desa Bojong Asih Kecamatan Parakan Salak, Kelompok Tani Sari Bumi Agus, saat di jumpai rekan media menyampaikan, batuan yang kami terima, untuk termin pertama sebesar Rp. 20 Juta, itu untuk pembangunan fisik yaitu, Lumbung padi. Dan bantuan termin ke 2 sebesar Rp. 30 Juta, untuk penyertaan modal membelikan gabah Ujar Agus pada kabar daerah jabar.
Dari rangakian di atas, uraian penyataan yang disampaikan Kadis Ketahanan Pangan, terkait anggaran yang di gunakan masing-masing Kabid begitu halnya pernyataàn Kabid Ketersediaan Pangan yang pernyatan, anggaran yang di terima masing-masing kelompok tani sebesar 20 jt. Hal tersebut sangat berlainan dengan pengakuan penerima manfaat yaitu kelompok tani, yang menyatakan menerima bantuan, sebesar Rp.50 jt Rupiah untuk dua termin.
Fenomena tersebut merupakan, tidak Profesional nya jajaran eksekutif pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Dalam meyampaikan dan memberikan keterangan pada rekan media, terkait substansi program yang ada pada Dinas yang bersangkutan,melihat hal tersebut, merupakan buruknya kinerja Pemerintahan Kabupaten Sukabumi dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan.
Reporter : Anwar Ressa
Korwil 3.Jabar Kabar Daerah.Com
Discussion about this post