Penangkapan Terduga Teroris di Tasikmalaya

Tasikmalaya, Kabar Daerah JB.(19/5/2018)  Anggota satuan khusus yang menangani Teroris di Indonesia atau lebih di kenal sebagai Densus 88 sedang mengintensipkan penyelidikan kasus dugaan terorisme di wilayah Kota Tasikmalaya.

Personel Densus 88 telah melakukan penggeledahan terhadap dua rumah yang diduga di tempati Terduga teroris, yang selama ini menurut masyarakat sekitar dihuni oleh kakak-adik B dan F.

Dua rumah ini beralamat yang sama di Perum Mitra Batik, Kelurahan Mulyasari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya.

Penggeledahan di rumah yang menjadi terduga teroris itu berlangsung pada siang hari (18/5/2018).

Sosok tersangka B yang di kenal tetangganya adalah orang yang ramah, Bahkan B tidak menunjukkan sikap yang mencurigakan selama hampir puluhan tahun tinggal di kompleks tersebut, bahkan B memiliki sifat sosial yang tinggi di dalam lingkungan tersebut.

B juga di ketahui sebagai pegawai di salah satu perguruan tinggi di Tasikmalaya. Dia tinggal bersama keluarganya di rumah ini.

Jauh berbeda dengan F adik dari terduga B, F lebih tertutup Dia pun jarang melakukan sosialisasi kepada lingkungan sekitar. Lelaki ini dikenal tertutup jarang melakukan komunikasi dengan lingkungan sekitar menurut para tetangganya kepada Wartawan di TKP.

Pekerjaan F menurut tetangganya yang tak mau di sebutkan namanya itu, “F Bekerja bersama Istrinya di gudang obat di wilayah tersebut “. Menurut kesaksian dari para tetangganya tersebut terduga F tinggal mengontrak kurang lebih hampir satu tahun di dalam satu wilayah dengan terduga B.

Pengerebekan yang di lakukan oleh aparat Densus 88 anti teror ke rumah kontrakan terduga B tersebut menyita perhatian warga setempat.

Di dalam penggerebekan kedua rumah tersebut petugas Densus 88 menyita sejumlah barang bukti di antaranya senapan dan senjata tajam.

Belum ada keterangan resmi dari polisi soal penangkapan dan penggeledahan kedua rumah kontrakan tersebut berkaitan dengan kasus Teror dimana. Karena semuanya masih dalam proses Introgasi dan pengamanan terhadap terduga Teroris. ( ydps )

Tinggalkan Balasan