TANGGERANG . JABAR.KABARDAERAH.COM – Toko dan konter agen brilink milik Aripin,(40), yang berada di kawasan Jalan raya Joglo RT. 001/RW. 003 desa Wanakerta kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang Banten, dibobol pencuri. Korban yang diketahui agen BRILink tersebut, mengalami kerugian Puluhan Juta Rupiah. Para pelaku pun diduga profesional saat beraksi, Sebab nampak terlihat dengan cara membobol kunci pintu rolling door toko yang ukurannya cukup kecil bisa mulus melancarkan aksinya.
Tidak hanya itu, para pelaku juga menggondol uang tunai dan handphone yang ada di dalam toko. Dengan begitu, mudah untuk melacak para pelaku karena rekaman tersebut berada di reserver CCTV untung saja masih ada tidak di bawa oleh pelaku pencurian tersimpan di data server dan handphone korban.
Aripin, pemilik toko juga tidak menyangka, tempat usahanya bakal diacak-acak maling. Warga Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang mengalami kerugian materil sekitar puluhan juta rupiah (uang tunai Rp. 24 juta dan barang elektronik serta rokok) serta Handphone milik istri korban.
Kepada Awak media Aripin mengaku, toko dan konter brilink bernama “Agen brilink dan sembako” miliknya yang ada di kawasan Jalan Otonom Suvarna Sutra memang menjadi tempat usahanya. Dia biasa berjualan sampai malam hari. Termasuk Senin sampai Minggu (26/12) malam silam, sebelum dia tutup kiosnya.
“Malam itu memang tidak wajar. Saya malam itu ngantuk banget dan tertidur pulas di dalam toko langsung tidur di toko dengan istri saya,” terangnya.
Sementara itu, pihak kepolisian,polsek Pasar Kemis mengaku mengetahui kejadian itu. Itu, berdasarkan laporan korban LP/B/-/XII/2023/SPKT/POLSEK PASAR KEMIS/RESTA TANGERANG/POLDA Mendapati laporan tersebut, pihaknya langsung menuju TKP dan langsung melakukan Olah TKP.
“Salahsatu barang bukti yang ditinggalkan oleh pelaku, tidak adanya BB Kemungkinan pelaku melancarkan aksinya dini hari, Tepat saat toko dalam kondisi DI DUGA kosong,” jelasnya.
Pihak kepolisian menduga pelaku tidak sendiri dalam melakukan aksinya. Menurutnya, pelaku pencurian di dalam toko itu lebih dari satu orang. “Masih akan mendalami motif pencurian itu dan mengumpulkan informasi,” ujarnya.
Kapolsek menambahkan, meski di toko tersebut terpasang CCTV yang aktif selama 24 jam. Pihak kepolisian dari aksi pelaku (DPO)target operasi pelaku pencurian Sebab, server dari CCTV tersebut memonitoring pelaku. “Jadi kami terus melakukan penyelidikan,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kesialan dialami oleh Aripin (40). Warga Desa wanakerta Kecamatan Sindang jaya Kabupaten Tangerang harus rela kehilangan uang sekitar Rp 24 juta rupiah. Serta handphone, terjadi setelah toko dan agen brilink miliknya yang ada di kawasan Jalan Joglo Otonom Lavon 2 Suvarna Sutra, disatroni pencuri hingga berita ini tayang belom adanya penangkapan pihak kepolisian (APH) dan titik temu pencuri pembobol kios brilink miliknya, Pungkas Aripin.
(Rilis GWI)
