JABAR.KABARDAERAH.COM . KARAWANG – Selasa, 04 Mei 2021. Terkait sempat terjadinya insiden yang menimpa salah satu jurnalis, Nanang Suparman yang saat itu berada di lokasi di Dusun Cileumpung, Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang, Serta kebetulan Beliau merupakan anggota dari salah satu awak media, dan merupakan anggota dari Ikatan Jurnalis Bersatu (IJB), Diduga Nanang Mengalami tindakan yang tidak mengenakan saat melakukan tugasnya sebagai Jurnalis dari yang diduga pula aparat Desa Pasirjaya.
“Saya datang ke Dusun Cilempung untuk meliput penyerahan Al Qur’an, namun ketika saya melintasi lokasi ada beberapa petani yang sedang berkumpul. Sehingga saya juga mencoba mencari tahu apa yang sedang terjadi,” jelas Nanang Suparman.
Nanang yang ada di lokasi dimintai kartu identitas dan Kartu Tanda Anggota (KTA) jurnalis oleh aparat kepolisian atas permintaan aparatur Desa Parirjaya, maka sesuai UU Pers Nomor 40 Tahun 1999 pun, Nanang memberikan apa yang mereka minta.
“Saya menjelaskan bahwa saya adalah jurnalis, namun ada salah satu aparat desa yang yang mengeluarkan kata-kata yang tidak enak dan sempat beradu argumen. Saya sebagai jurnalis merasa tidak dihargai dengan perlakuan dan kata-kata aparatur desa tersebut,” ujar Nanang.
Berdasarkan informasi beberapa saksi di tempat kejadian, aparatur desa tersebut bernama Nuh, Kepala Dusun Ceah.
“Secara pribadi saya sudah memaafkan perbuatan aparatur desa tersebut, namun dari kejadian tersebut, dapat menjatuhkan marwah seluruh jurnalis ditanah air,” ungkap Nanang.
Nanang berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi di kemudian hari. Karena berdasar Undang-undang Pers no. 40 Tahun 1999, seorang jurnalis mempunyai hak untuk meliput suatu peristiwa atau kejadian.
Namun saat Kepala Desa Pasirjaya mengetahui, segera Beliau membuat klarifikasi dan permohonan maaf terhadap Saudara Nanang dan Media, “Saya mewakili seluruh aparatur desa minta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi hari Minggu (02/05/2021) oleh salah satu aparatur Desa Pasirjaya, insyaallah tidak akan terulang,” ucap H. Abdul Hakim, Kepala Desa Pasirjaya.(04/05/2021).
Kepala Desa Pasirjaya mengutarakan bahwa kejadian atau peristiwa tersebut diupayakan tidak akan terulang dikemudian hari. Pihaknya akan menjalin komunikasi dengan pihak media dengan baik.
(Muhidin)
