CIREBON . JABAR.KABARDAERAH.COM — Keluarga Besar Pangeran Alas Bin Panembahan Girilaya (KBPA) Kesultanan Cirebon menggelar kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Silaturahmi.
Kegiatan bertempat di Tajug Padepokan KBPA, Perum Gebang Regency Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon, Sabtu (30/9/2023) malam, dan akan diselenggarakan esok harinya, yakni Minggu, 1 Oktober 2023
Kegiatan dihadiri Sultan Kacirebonan IX, Pangeran Raja Abdulgani Natadiningrat dan diikuti sejumlah putra wayah/keturunan/trah Pangeran Alas Bin Panembahan Girilaya dari berbagai wilayah.
Nampak hadir mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI (Purn.) Dr. R. Ade Supandi, S.E., M.A.P., dan Direktur Kresna Law Office, Dr.(HC). Raden Reza Pramadia, S.E., S.H., M. H., kedua tokoh tersebut juga merupakan keturunan Pangeran Alas Bin Panembahan Girilaya.
Hadir juga, Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Cirebon, Letkol Laut (P) Ridwansyah, S.E., D.W.C., M.Sos., dan Pangeran Patih Amaludin dari Keraton Kanoman dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Menurut Ketua KBPA, R Walid Syaikhun acara pertemuan ini dalam rangka mempererat tali silaturahmi diantara keluarga yang terhubung dalam garis keturunan Pangeran Alas Bin Panembahan Girilaya.
R Walid menambahkan silahturahmi ini juga dimaksudkan untuk menguatkan tali ukhuwah atau persaudaraan yg merupakan bagian dari amanat leluhur agar senantiasa direkatsambungkan.
“Ini sebagai ajang silaturahmi keluarga besar, dari setiap rumpun yang tersambung ke Pangeran Alas Bin Panembahan Girilaya, momentumnya bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi,” ujarnya.
Sementara itu Mantan KASAL, Laksmana (Purn) Ade Sopandi mengatakan silaturahmi sangat penting untuk merekatkan hubungan antar keluarga khususnya Keluarga Besar Pangeran.
“Silaturahmi itu penting, ini sebagai langkah untuk lebih mendekatkan hubungan kekerabatan diantara keluarga besar dari rumpun Pangeran Alas, sehingga kita bisa saling mengenal antara keluarga satu dengan lainnya,” ungkapnya
Ade Sopandi yang merupakan KASAL ke 25 dan menjabat pada periode 2014 hingga 2018 ini menambahkan para zuriyah Kanjeng sinuhun harus bisa meneladani akhlak para leluhur terutama yg termuat dalam ipat – ipat yg menjadi warisan luhur dari para sesepuh Cirebon.
Menurutnya, selaku para putra wayah atau keturunan Pangeran Alas dan Kanjeng Sunan Gunung Jati kita harus bisa meneladani akhlak para leluhur, teruslah berbuat kebaikan yang bermanfaat bagi sesama dan hindari hal – hal atau perilaku yang negatif.
“Kita semua juga harus bisa saling berbagi dan membantu dengan sesama terutama untuk dukungan keluarga dalam meningkatkan taraf pendidikan, kehidupan dan lainnya,” pungkasnya. (***)